Dalam perencanaan sumber daya perusahaan pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya aplikasi ERP. Sebagian besar perusahaan di zaman sekarang sudah banyak menggunakan aplikasi ini. Aplikasi ini telah mengalami berbagai perkembangan seiring dengan bertambahnya zaman. Sebelumnya, mari mengenal terlebih dahulu apa itu ERP.
Apa itu Aplikasi ERP?
Aplikasi ERP (Enterprise Resource Planning) adalah sebuah sistem yang dapat membantu proses perencanaan sumber daya pada perusahaan. Proses ini dilakukan dengan cara menyatukan dan mengotomatiskan proses bisnis seperti proses produksi, operasi maupun distribusi pada perusahaan. Aplikasi ini dapat digunakan untuk perusahaan manufaktur maupun jasa. Dengan adanya sistem ini proses bisnis pada perusahaan menjadi lebih cepat, murah, dan efisen.
Sejarah Aplikasi ERP
Pada awalnya ERP hanya berupa konsep karena perusahaan ingin memaksimalkan sumber dayanya. Seiring berjalannya waktu. ERP kemudian berkembang dari MRP II (Manufacturing Resource Planning) yang sebelumnya juga berkembang dari MRP (Material Requirement Planning). MRP sendiri merupakan hasil kerjasama antara perusahaan manufaktur traktor dan alat kontruksi dengan sebuah perusahaan teknologi informasi yang bertujuan untuk mengelola kebutuhan manufaktur, pembelian, serta distribusi.
Pada tahun 1970 konsep MRP banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar. Hal ini yang tadinya hanya berupa konsep kemudian dikembangkan sebagai MRP (Manufacturing Resource Planning). Sistem ini lebih banyak digunakan untuk perencanaan produksi dan penjadwalan di industri, serta perkiraan order konsumen.
Pada tahun 1980 MRP mengalami perkembangan menjadi MRP II (Manufacturing Resource Planning). Sistem ini merupakan penyatuan antara kebutuhan material dengan kebutuhan sumber daya untuk proses produksi. Sistem ini juga menambah tiga elemen berupa, perencanaan penjualan, perencanaan keuangan, serta kemampuan untuk melakukan analisis.
Pada tahun 1990 istilah aplikasi ERP (Enterprise Resource Planning) baru diperkenalkan secara luas oleh Gartner Group. Sistem ini dikembangkan dengan menambahkan proses manufaktur, distribusi, keuangan, payroll, manajeman projek dan personal. Kemudian pada tahun 2000, fungsi sales marketing dan customer support ditambahkan.
Seiring dengan perkembangan teknologi, ERP terus berkembang dengan menambahkan berbagai fitur. Pada tahun 2005, aplikasi ERP berbasis cloud mulai diperkenalkan. Keunggulan aplikasi berbasis cloud ini adalah dapat digunakan oleh bisnis berskala menengah hingga ke bawah. Hal lainnya yaitu perusahaan tidak memerlukan biaya lebih untuk perawatan dan pembelian server. Fiturnya juga dapat diakses menggunakan perangkat mobile.
Aplikasi ERP di Indonesia
Pada tahun 1990-an aplikasi ERP baru memasuki pasaran di Indonesia. salah satu perusahaan yang menerapkannya adalah PT Astra International. Sejak itu sistem ERP berkembang pesat, terlebih di era 2000-an dimana internet mulai berkembang di seluruh dunia. Di Indonesia sistem ERP mulai popular ketika aplikasi dengan versi cloud masuk ke pasaran.
Hingga sekarang banyak perusahaan-perusahaan baik dari skala kecil hingga besar menggunakan sistem ERP. Dapat juga diterapkan oleh berbagai perusahaan mulai dari perusahaan manufaktur, kesehatan, perdagangan, jasa dan sebagainya. Dengan menerapkan aplikasi ini perusahaan mendapatkan berbagai keuntungan dan kemudahan. Hal ini bisa dimanfaatkan perusahaan untuk dapat lebih fokus mengembangkan bisnisnya.
Saat ini banyak perusahaan yang menyediakan aplikasi ERP. Dengan banyaknya keuntungan yang dapat diambil, tentu tidak baik jika perusahaan terus menunda penggunaan aplikasinya. Kreatif Dinamika sebagai salah satu partner microsoft Indonesia merupakan salah satu pilihan yang tepat untuk membantu memberikan solusi bisnis perusahaan anda. Didukung dengan talenta yangberpengalaman dan kompeten di bidangnya, membuat Kreatif Dinamika tidak perlu diragukan lagi kualitasnya.